Inilah Profil Influencer Parenting Penganiaya Balita Sekaligus Pemilik Wensen School Daycare Depok
Jumat, 02 Agustus 2024
Edit
Wensen School Indonesia Daycare saat ini tengah menjadi perbincangan di kalangan warganet pengguna media sosial Indonesia.
Lembaga pendidikan anak tingkat Kelompok Belajar (KB) sekaligus tempat penitipan anak tersebut dikabarkan, melakukan penganiayaan terhadap bayi dan balita berusia dua tahun yang dititipkan di Wensen Daycare.
Kasus ini viral di media sosial bersamaan dengan beredarnya rekaman dari CCTV yang memperlihatkan penganiayaan terhadap balita dan bayi itu.
Rekaman tersebut sempat diunggah oleh akun X (Twitter) @gianluigich.
“TOLONG VIRALKAN! Biadab! Influencer Parenting, punya daycare, tapi malah nyiksa!” tulis keterangan pada unggahan di akun X @gianluigich.
Dari kejadian itu, Kapolres Metro Depok Komisaris Besar Arya Perdana telah menetapkan MI, pemilik daycare Wensen School sebagai tersangka kasus penganiayaan anak.
Kini perempuan itu telah ditahan di Polres Metro Depok, Rabu malam, 31 Juli 2024.
Selain menetapkan tersangka MI, kepolisian juga telah memeriksa 4 orang saksi.
Sosok Pemilik Wensen School Indonesia Daycare
MI pemilik Wensen School Indonesia Daycare diketahui adalah Meita Irianty atau yang akrab disapa Tata Irianty.
Dia adalah seorang influencer, TikTokers, dan selebgram yang kerap membagikan informasi mengenai ilmu parenting.
Dilansir dari akun TikTok resmi Wensen School Indonesia Daycare, Meita Irianty adalah Ketua Yayasan dari tempat pendidikan dan penitipan anak tersebut.
Meita adalah lulusan sarjana ekonomi dan sarjana farmasi.
Di media sosial, Meita memiliki ratusan ribu followers di media sosial TikTok dan Instagramnya.
Namun, kini kedua akun pribadinya itu telah ditutup dan tidak dapat ditemukan lagi.
Di media sosialnya, Meita juga kerap menyuarakan tentang kasus kekerasan pada anak.
Kronologi Penyiksaan Balita di Wensen School Indonesia Daycare
Dari unggahan itu, terdapat beberapa potongan video yang membuat miris, dimana dalam video diperlihatkan aksi kekerasan terhadap balita dan bayi di Wensen School Indonesia Daycare.
Salah satunya adalah ketika seorang anak berbaju orange sambil menangis mencoba ikut keluar dari kamar mengikuti perempuan yang diduga pemilik daycare itu.
Namun, anak tersebut ditahan oleh perempuan itu menggunakan kaki.
Balita tersebut juga terlihat diseret, dicubit, dipukul, hingga ditendang.
Aksi itu terjadi pada 10 Juni 2024.
Pelaku diduga merupakan pemilik daycare sekaligus influencer yang kerap membahas tentang ilmu parenting, karena wajah pelaku terlihat jelas di rekaman CCTV yang beredar.
Kemudian dalam rekaman yang lain, terlihat seorang bayi sedang duduk menangis di depan pintu.
Tiba-tiba pintu terbuka dan seorang perempuan masuk lalu menyeret salah satu tangan bayi tersebut dan melemparkannya ke kasur.
Lalu dalam rekaman CCTV pada 11 Juni 2024, memperlihatkan seorang bayi sedang tidur dalam posisi tengkurap.
Lalu, seorang perempuan datang dan menginjak tubuh bayi tersebut.
Seketika, bayi itu pun merintih dan menangis.
Pada rekaman lain, tampak perempuan yang sama sedang duduk memainkan ponsel bersama bayi yang sedang duduk di sampingnya.
Dia lalu melihat sekitar dan mendorong bayi tersebut tingga terlentang.
Salah satu kaki bayi itu lalu ditarik dan perempuan tersebut terlihat beberapa kali mencubit bokong bayi hingga anak tersebut meringis dan menangis.
sumber : tribunnews